Nilai Passing Grade SKD CPNS Tahun 2018

Nilai Passing Grade SKD CPNS – Salah satu tahapan awal dalam Pendaftaran CPNS Tahun 2018 adalah Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Tahapan SKD harus dilewati oleh peserta CPNS yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Seperti tahun – tahun sebelumnya, pelaksanaan SKD CPNS 2018 juga menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Peserta yang lulus seleksi adalah mereka yang nilainya melewati nilai ambang batas (passing grade). Nilai SKD memiliki bobot 40 persen, sementara Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) bobotnya 60 persen. Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmadja menjelaskan, setiap peserta SKD harus mengerjakan 100 soal yang terdiri dari soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 35 soal, Tes Intelegensia Umum (TIU) 30 soal, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 soal. TWK dimaksudkan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, bahasa Indonesia, Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI. NKRI ini mencakup sistem tata negara Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, peran bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, serta kemampuan berbahasa Indonesia secara baik dan benar. Sedangkan TIU dimaksudkan untuk menilai intelegensia peserta seleksi. Pertama, kemampuan verbal atau kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan. Selain itu, kemampuan numerik, atau kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan diantara angka-angka. Dari setiap jawaban yang benar pada kelompok soal ini akan mendapat skor 5, dan yang salah nilainya nol (0).

Passing Grade CPNS 2018

TIU juga untuk menilai kemampuan figural, yakni kemampuan yang berhubungan dengan kegesitan mental seseorang dalam menganalisa gambar, simbol, dan diagram. Selain itu juga kemampuan berpikir logis, atau penalaran secara runtut dan sistematis, serta kemampuan berpikir analisis, atau kemampuan mengurai suatu permasalahan secara sistematik. Dari setiap jawaban yang benar pada kelompok soal ini akan mendapat skor 5, dan yang salah nilainya nol (0).

Kelompok soal ketiga adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Soal-soal dalam kelompok soal ini mencakup hal-hal terkait dengan pelayanan publik, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, profesionalisme, jejaring kerja, integritas diri, semangat berprestasi. Selain itu, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan, orang lain, kemampuan beradaptasi, kemampuan mengendalikan diri, bekerja mandiri dan tuntas. Juga kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan, bekerjasama dalam kelompok, serta kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain. Berbeda dengan dua kelompok soal sebelumnya, TWK dan TIU, nilai untuk kelompok soal ini terbesar 5 dan tidak ada nilai nol (0) untuk setiap jawaban. Karena itu, peserta diimbau untuk menjawab seluruh soal TKP.

Untuk dapat mengikuti seleksi lanjutan, peserta SKD harus melampaui nilai ambang batas (passing grade) seperti diatur dalam Peraturan Menteri PANRB No. 37/2018 tentang Nilai Ambang Batas SKD Pengadaan CPNS 2018. “Passing grade bagi peserta SKD dari kelompok pelamar jalur umum sama seperti tahun lalu, yakni 143 untuk TKP, 80 untuk TIU dan 75 untuk TWK,” ujar Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmadja.

Sementara untuk pelamar dari formasi khusus, yang tahun lalu menggunakan sistem perangkingan, kali ini jumlah akumulasi dan nilai TIU ada batas minimalnya. Untuk pelamar dari formasi sarjana cumlaude dan diaspora, akumulasi nilai paling sedikit 298 dengan nilai TIU minimal 85. Sedangkan bagi penyandang disabilitas, nilai kumulatifnya 260, dengan TIU minimal 70. Putra-putri Papua/Papua Barat, nilai akumulatif 260 dengan TIU minimal 60. Untuk eks tenaga honorer K-II, nilai akumulatif minimal 260 dan TIU minimal 60. “Untuk peserta seleksi dari olahragawan berprestasi internasional, nilai terendah merupakan nilai ambang batas hasil SKD,” imbuh Setiawan.

Ditambahkan, Permen PANRB No. 37/2018 ini juga mengatur adanya pengecualian untuk beberapa jabatan. Untuk dokter spesialis dan instruktur penerbang, nilai kumulatif minimal 298, dengan nilai TIU sesuai passing grade. Sedangkan untuk jabatan juru ukur, rescuer, ABK, pengamat gunung api, penjaga mercusuar, pawang hewan, dan penjaga tahanan, akumulasi nilainya paling sedikit 260 dengan nilai TIU minimal 70.

Related Posts

Pendafaran Calon Taruna POLTEKIP

Info Pendafaran Calon Taruna POLTEKIP POLTEKIM Kemenkumham RI

Pendafaran Calon Taruna POLTEKIP – sentraloker.net – KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA mengundang putra dan putri terbaik lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Sederajat dan…

Penerimaan CPNS POLRI

Seleksi Penerimaan CPNS POLRI

Penerimaan CPNS POLRI – Kepolisian Negara Republik Indonesia mengundang Putra/Putri terbaik bangsa Indonesia untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Polri. Formasi Jabatan yang dibuka…

Penerimaan CPNS Pekalongan

Lowongan Penerimaan CPNS Pekalongan Kab

Penerimaan CPNS Pekalongan – sentraloker.net – Pemerintah Kabupaten Pekalongan sedang membuka kesempatan berkarir bagi Warga Negara Indonesia terbaik melalui Lowongan Kerja CPNS Kabupaten Pekalongan Tahun 2019 dengan…

Penerimaan CPNS KemenPPPA

Lowongan Penerimaan CPNS KemenPPPA

Penerimaan CPNS KemenPPPA – sentraloker.net – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sedang membuka kesempatan berkarrir bagi warga Negara Indonesia terbaik melalui Lowongan Kerja CPNS KemenPPPA Tahun…

Penerimaan CPNS Labuhanbatu Utara

Lowongan Penerimaan CPNS Labuhanbatu Utara Kab

Penerimaan CPNS Labuhanbatu Utara – sentraloker.net – Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara sedang membuka kesempatan berkarir bagi Warga Negara Indonesia terbaik melalui Lowongan CPNS Labura Tahun 2019 dengan…

Penerimaan CPNS Pemerintah Kota Bogor

Lowongan Penerimaan CPNS Pemerintah Kota Bogor

Penerimaan CPNS Pemerintah Kota Bogor – sentraloker.net – Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor5 18 Tahun 2019 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil…